
Produk insulin lokal Mesir bernama Glargivin. Foto : Reuters
Kairo, Mesir, tvrijakartanews - Di tengah berbagai tantangan dalam sistem kesehatan global, sebuah terobosan penting dilakukan oleh Eva Pharma, perusahaan farmasi ternama asal Mesir. Di pabrik mereka yang terletak di Giza, Eva Pharma memproduksi insulin glargine secara lokal, sebuah langkah yang diharapkan bisa mengatasi kekurangan pasokan insulin yang sering terjadi di Mesir. Dengan produk insulin lokal bernama Glargivin, perusahaan ini tidak hanya memenuhi kebutuhan medis domestik, tetapi juga memastikan harga yang lebih terjangkau bagi pasien diabetes di seluruh negeri.
Di Mesir, seperti di banyak negara lain, diabetes adalah masalah kesehatan yang terus berkembang. Pasien diabetes membutuhkan insulin untuk mengontrol kadar gula darah mereka, namun seringkali insulin impor tidak tersedia dalam jumlah besar atau harganya terlalu tinggi. Inilah yang memotivasi Eva Pharma untuk meluncurkan produksi insulin lokal. Sebelumnya, Mesir sangat bergantung pada produk insulin impor, yang terkadang tidak dapat memenuhi permintaan pasar dengan cepat. Untuk itu, Eva Pharma bertekad untuk mengatasi ketergantungan ini dengan menciptakan solusi yang lebih mandiri.
Di pabrik Giza mereka, Eva Pharma kini dapat memproduksi sekitar 100 juta vial dan 70 juta cartridge insulin setiap tahunnya. Jumlah produksi yang besar ini tak hanya untuk memenuhi kebutuhan domestik Mesir, tetapi juga berpotensi untuk diekspor ke lebih dari 56 negara. Dengan kapasitas produksi yang tinggi, pasokan insulin dapat terjaga lebih stabil, mengurangi potensi kekurangan yang kerap terjadi karena ketergantungan pada impor.
Abraham Wagih, General Manager Eva Pharma, menjelaskan bahwa langkah ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi ekonomi negara, tetapi juga memastikan pasien diabetes mendapatkan akses terhadap insulin dengan harga yang lebih terjangkau. "Produksi insulin secara lokal ini tidak hanya membantu mengurangi biaya bagi pasien, tetapi juga memastikan keberlanjutan pasokan di pasar dalam negeri," ujarnya dengan penuh keyakinan.
Kisah nyata dari Shawqi Wehbi Mohammed, seorang pasien diabetes yang telah menggunakan insulin selama 35 tahun, menggarisbawahi pentingnya kehadiran Glargivin di pasar. Sebelumnya, Shawqi sering kesulitan menemukan insulin impor di apotek, karena sering kali obat tersebut tidak tersedia dalam jumlah besar. "Dulu, saya pergi ke apotek dan selalu diberitahu bahwa insulin tidak tersedia. Itu sangat menyulitkan, karena saya tidak bisa mendapatkan obat yang saya butuhkan," kenangnya. Namun, sejak hadirnya insulin lokal Glargivin, Shawqi merasa lega karena obat tersebut kini selalu tersedia di apotek dengan harga yang lebih terjangkau. "Sekarang, kami menemukan Glargivin yang tersedia di semua apotek. Siapa pun bisa membelinya kapan saja. Itu aman, bagus, dan tidak kalah dengan produk impor," tambah Shawqi dengan penuh rasa syukur.
Bagi Shawqi dan banyak pasien diabetes lainnya, produksi insulin lokal ini tidak hanya memberi mereka akses yang lebih mudah ke obat yang mereka butuhkan, tetapi juga memberikan harapan baru akan kemandirian industri farmasi Mesir. Glargivin bukan sekadar produk medis, tetapi simbol pencapaian dan upaya Mesir untuk menghadapi tantangan kesehatan dengan solusi yang berbasis pada potensi lokal.
Keberhasilan produksi insulin lokal oleh Eva Pharma ini menunjukkan bagaimana inovasi di sektor kesehatan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan adanya Glargivin, pasien diabetes di Mesir kini memiliki lebih banyak harapan dan akses yang lebih baik terhadap pengobatan yang mereka butuhkan. Lebih dari sekadar memenuhi kebutuhan medis, produksi ini menjadi bukti bahwa perusahaan farmasi lokal mampu berkontribusi secara signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat dan bahkan ke pasar global.